Ramadan tahun lalu, saya dan anak saya belum resmi pindah ke Tangerang Selatan, sementara suami saya sudah lebih dulu pindah ke sini. Membayangkan hari-hari pertama berpuasa dan berbuka sendirian, di kota rantau, membuat saya ingin ikut ke Tangsel agar bisa berpuasa bersama suami di awal Ramadan. Apalagi, anak saya kan dapat libur juga awal puasa.
Kami belum memiliki tempat tinggal tetap saat itu, suami saya tinggal di mess yang disediakan kantor. Jadilah kami harus mencari tempat menginap selama saya dan anak saya berkunjung ke Tangsel. Awalnya, kami ingin meminjam apartemen milik saudara saya di BSD City, namun ternyata sudah disewa orang lain duluan.
Kami pun memilih RedDoorz Plus Near ICE BSD City sebagai tempat tinggal sementara selama kurang lebih 5 hari saya dan anak saya di sana. Seminggu di penginapan, puasa-puasa dan suami kerja, ngapain aja? Yuk, baca selengkapnya.
Lokasi RedDoorz Plus Near ICE BSD City
Sebenarnya penginapan ini nggak deket-deket amat dengan kantor suami saya di daerah Gunung Sindur. Dari tempat kami menginap ini, jarak menuju kantor suami sekitar 14 km menggunakan mobil. Akan tetapi, berhubung kami nggak paham juga daerah sana, taunya ya BSD aja. Haha. Dekat pula dengan rumah saudara saya di sana.
RedDoorz Plus Near ICE BSD City berlokasi di dalam kompleks perumahan, tepatnya di Jl. Geofisika Jl. Blk. B No.6, Pagedangan, Kec. Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten 15339. Nomor telepon yang bisa dihubungi adalah (021) 80629666.
Baca juga: Bermalam di Pondok Indah Hotel Boyolali
Tempatnya benar-benar dekat dengan ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD, salah satu tempat untuk menyelenggarakan berbagai event nasional maupun internasional, termasuk konser artis-artis luar negeri. Tak heran, mas-mas yang berjaga pun mengatakan bahwa penginapan tersebut akan penuh saat ada event-event besar yang diadakan di ICE.
Fasilitas
Saat tiba di sana, saya melihat bahwa tempat ini merupakan bagian dari perumahan di dalam kompleks. Jadi rumah yang direnovasi sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah penginapan. Apa saja fasilitas yang ada di sana?
- Area parkir
- Front desk 24 hours
- Luggage Storage
- Free Wi-fi
- Smoking Area
- Lift
Untuk penginapan sebesar itu, fasilitas yang tersedia cukup memadai lah. Dari segi keamanan, saya rasa cukup aman karena untuk masuk ke dalam area kompleks, ada Pak Satpam yang berjaga. Front desk-nya pun selalu ON 24 jam.
Untuk anak-anak, mungkin akan terasa membosankan karena settingannya memang hanya kamar-kamar saja di sana. Namun jangan khawatir, karena di area kompleks perumahan terdapat taman yang bisa dijadikan tempat anak-anak beraktivitas bebas.
Baca juga: Olahraga di Taman Kota 1 BSD, Tangerang Selatan
Di dalam kamar, sudah tersedia handuk beserta peralatan mandi seperti sabun dan shampoo. Saya lupa apakah ada sikat gigi dan odol juga, tapi yang saya ingat saya menggunakan milik pribadi untuk hal-hal tersebut.
Suami saya memesan kamar dengan layanan free breakfast, niatnya ingin kami tukar menjadi sahur saja karena itu kan saat Ramadan ya. Eh ternyata nggak bisa, dong. Jadi, setiap pagi jam 06.00 WIB, petugas RedDoorz sudah mengantarkan nasi box di depan pintu kamar untuk sarapan.
Siapa yang makan? Ya hanya anak saya saja, sementara saya dan suami mencari makan dari luar untuk sahur. Berhubung selalu diberikan 2 kotak, biasanya sepulang kerja, selepas magrib suami saya lah yang akan menghabiskannya.
Suasana Kamar
Kami memesan kamar dengan tipe RedDoorz Room dengan 1 kasur double bed. Suami saya memilih kamar di lantai bawah, untuk mempermudah mobilitas. Ternyata, kamar yang ada di bawah hanya ada 3 dan lokasinya dekat sekali dengan resepsionis.
Area dalam kamar cukup bersih dan terawat, AC berfungsi dengan baik dalam artian dingin, tapi sayangnya kamar pertama yang kami tempati AC-nya bocor. Sehingga, kami minta untuk ganti kamar dan langsung diberikan ruangan lain bertipe sama begitu ada yang check-out.
Di kamar pertama, TV-nya tidak memunculkan siaran sama sekali. Sudah dicari secara manual maupun automatic menggunakan remote, tetap saja nggak ada siaran yang tertangkap. Berbeda dengan kamar kedua setelah pindah, AC dan TV-nya berfungsi dengan sebagaimana mestinya. Hal ini langsung kami sampaikan juga sih kepada pihak RedDoorz di sana.
Untuk suasana kamar, cukup nyaman untuk beristirahat, bahkan bekerja. Di sana, saya bisa tetap bekerja di sana menggunakan laptop pribadi dengan mengandalkan wi-fi penginapan.
5 Hari di RedDoorz Ngapain Aja?
Selain menunggu suami saya pulang kerja, buka dan sahur bersama, saya dan anak saya banyak melakukan aktivitas bersama selama di RedDoorz. Tentunya, setelah suami berangkat kerja, giliran saya yang buka laptop untuk bekerja secara remote sembari menunggu anak saya bangun tidur.
Setelah anak saya bangun tidur, biasanya ia akan mandi, sarapan dan kami berjalan-jalan di sekitaran kompleks tempat RedDoorz Plus Near ICE BSD City. Main ke taman, pergi ke laundry coin untuk mencuci pakaian, duduk-duduk dan jajan di lobi, mengunjungi calon sekolah anak saya, atau berkunjung ke rumah teman saya yang ada di Tangerang Selatan.
Baca tentang: Jelajah Dunia Bawah Laut di BXSea Bintaro
Oiya, untuk harga per malam dengan kamar yang saya pilih itu sebesar 200ribuan. Saat menulis ini dan saya cek melalui salah satu plaform traveling, harganya hanya Rp171.793.
Rekomendasi
RedDoorz Plus Near ICE BSD City menurut saya recommended untuk Mae frens yang punya urusan di ICE dan sekitarnya. Misalnya, ketika hendak menonton konser, atau ada keperluan pekerjaan di sana. Kalau untuk staycation bersama keluarga gitu, kayaknya mending di hotel lah, ya.
Saran dari saya, teman-teman pilih kamar di lantai atas aja kalau menginap di sana. Pengalaman saya saat menginap di lantai bawah, di malam hari cukup terganggu dengan pengunjung yang masing nongkrong-nongkrong di lobi atau area parkiran. Selain itu, suara pengunjung yang check in dan check out pun cukup terdengar dari kamar.
Untuk mendapatkan harga terbaik menginap di RedDoorz Plus Near ICE BSD City dengan banyak diskon, klik di sini ya!